Lubang Hitam Terbesar, 17 Miliar Kali Massa Matahari
lubang hitam ini 17 miliar kali massa Matahari!
Lubang hitam tersebut berada di galaksi NGC 1277, berjarak 250 juta tahun
Lubang hitam tersebut berada di galaksi NGC 1277, berjarak 250 juta tahun
cahaya dari Bumi, di konstelasi Perseus. Massa lubang hitam itu jauh lebih
besar daripada massa lubang hitam di Bimasakti yang hanya 4 kali massa
Matahari.
Remco van den Bosch, astronom dari Max Planck Institute for Astronomy
Remco van den Bosch, astronom dari Max Planck Institute for Astronomy
di Heidelberg, Jerman, yang memimpin riset terkejut dengan ukuran dan
proporsi antara galaksi dan lubang hitam itu.
Biasanya, lubang hitam hanya 0,1 persen dari galaksi. Saat ini, lubang hitam
Biasanya, lubang hitam hanya 0,1 persen dari galaksi. Saat ini, lubang hitam
terbesar secara proporsional dengan galaksinya ada di NGC 4486B, 11
persen dari total massa bintang. Massa lubang hitam NGC 1277 lebih
besar lagi, 59 persen dari total massa bintang di galaksi itu.
Apa yang menyebabkan lubang hitam itu begitu besar? Sampai saat ini
Apa yang menyebabkan lubang hitam itu begitu besar? Sampai saat ini
belum ada jawaban yang memuaskan.
"Kami tak menduga adanya sistem ini, tetapi karena bintang bergerak
"Kami tak menduga adanya sistem ini, tetapi karena bintang bergerak
sangat cepat di pusat galaksi, kami tahu ada lubang hitam yang eksis di
galaksi kecil ini," kata Bosch seperti dikutip Discovery, Rabu (15/05/2013).
Bosch mengatakan, dengan penemuan ini, astronom tertarik meneliti
Bosch mengatakan, dengan penemuan ini, astronom tertarik meneliti
bagaimana galaksi terbentuk dan seberapa umum sistem itu di alam semesta.
Yang unik, galaksi dan lubang hitam itu seperti hidup dalam damai. Bintang
Yang unik, galaksi dan lubang hitam itu seperti hidup dalam damai. Bintang
di galaksi itu tak diganggu selama jutaan tahun. Galaksi ini datar, seperti
tak ada bintang baru. Jika lubang hitam memakan bintang, pasti material
yang dihasilkan akan memicu pembentukan bintang baru.
Bosch menuturkan, lubang hitam dan galaksi kecil itu mungkin terbentuk
tak lama setelah Big Bang. Galaksi dan lubang hitam mungkin terbentuk
secara bersamaan.
Bosch menambahkan, "Lubang hitam bisa tumbuh tanpa membentuk
Bosch menambahkan, "Lubang hitam bisa tumbuh tanpa membentuk
banyak bintang baru di galaksi. Kami ingin tahu apakah lubang hitam,
atau mungkin juga bintang, memainkan peran aktif dalam hal tersebut."
Terkait keunikan sistem galaksi dan lubang hitam ini, Karl Gebhardt dari
Terkait keunikan sistem galaksi dan lubang hitam ini, Karl Gebhardt dari
University of Texas Austin mengatakan, "Hal itu mungkin berarti bahwa
galaksi ini menjalani proses evolusi berbeda dengan lainnya. Mungkin juga
berarti bahwa kita harus memperbarui pemikiran tentang evolusi galaksi
dan lubang hitam."
0 komentar:
Posting Komentar